Perum Bulog dan PT Rajawali Nusantara Indonesia membutuhkan dukungan pendanaan sekitar Rp40 triliun untuk mengamankan cadangan pangan pemerintah. Kementerian BUMN memastikan, BUMN pangan tersebut memerlukan fasilitas pendanaan murah untuk menjalankan perannya sebagai off taker komoditas pangan hasil pertanian dan peternakan dari rakyat.