PONTIANAK, KOMPAS.TV - Cerita pertama datang dari upaya melestarikan adat pernikahan Suku Dayak Kanayatn di Kalimantan Barat.
Selain sebagai pengukuhan secara adat bagi pasangan yang baru menikah, tradisi ini juga bertujuan menyatukan keluarga besar kedua mempelai.
Pernikahan Dayak Kanayatn diawali dengan pemberkatan di gereja. Selanjutnya, digelar tradisi adat yang dinamakan Adat Panganten untuk mengukuhkan pasangan secara adat.
Untuk melaksanakan tradisi ini, keluarga mempelai menyiapkan sejumlah peraga adat, seperti ketan yang dimasak dalam bambu, tumpi atau cucur, tembakau, pinang, sirih, kapur gambir, beras, telur ayam, daging ayam, hingga daging babi.
Peraga adat tersebut disusun sedemikian rupa di hadapan pengantin, keluarga, dan para undangan, kemudian dimasukkan ke dalam wadah khusus.
#dayak #budaya #pontianak #tradisi
Baca Juga Pontianak Jadi Kota Percontohan Konversi Motor Listrik Ramah Lingkungan di https://www.kompas.tv/regional/593898/pontianak-jadi-kota-percontohan-konversi-motor-listrik-ramah-lingkungan
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/593899/lebih-dekat-dengan-budaya-daerah-melestarikan-adat-pernikahan-dayak-kanayatn-di-kalimantan-barat