KOMPAS.TV - Buntut insiden ledakan amunisi di Garut Jawa Barat Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto akan mengubah dan memperbaiki standar operasional prosedur pemusnahan amunisi dan alat peledak yang sudah kedaluwarsa.
Perbaikan SOP peledakan amunisi kedaluwarsa menjadi bagian dari evaluasi usai terjadinya ledakan dalam proses pemusnahan amunisi dan alat peledak di Garut, Jawa Barat yang menewaskan 4 prajurit TNI dan 9 masyarakat sipil.
Panglima bilang amunisi serta alat peledak kedaluwarsa lebih sensitif dan lebih mudah meledak, Panglima juga menegaskan tidak melibatkan warga sipil dalam peledakan.
Baca Juga Terungkap! Ini Alasan Warga Sipil Ikut Jadi Korban Ledakan Amunisi TNI AD di Garut: Buruh Harian? di https://www.kompas.tv/regional/594103/terungkap-ini-alasan-warga-sipil-ikut-jadi-korban-ledakan-amunisi-tni-ad-di-garut-buruh-harian
#ledakan #pemusnahanamunisi #garut
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/595705/panglima-tni-bakal-ubah-dan-perbaiki-aturan-soal-prosedur-pemusnahan-amunisi
