BALI, KOMPAS.TV - Fakultas Hukum Universitas Udayana bekerja sama dengan Ikayana Komisariat Fakultas Hukum menggelar kuliah umum, mengusung tema "Membangun Integritas dan Tantangan Etika Profesi Hukum di Era Society."
Tema ini mencerminkan betapa besarnya tantangan yang dihadapi profesi hukum di era Society 5.0, khususnya dalam memanfaatkan teknologi untuk pelayanan peradilan. Ini adalah untuk pertama kalinya Ketua Mahkamah Agung RI, Sunarto, hadir memberikan kuliah umum di Universitas Udayana.
Sunarto, yang menjadi salah satu pemateri dalam kuliah umum ini, bilang Mahkamah Agung terus beradaptasi dengan perkembangan teknologi melalui implementasi sistem peradilan elektronik, seperti e-Court dan e-Berpadu. Sepanjang 2024, 13.482 perkara kasasi dan peninjauan kembali telah diajukan secara elektronik.
Sementara, terkait penggunaan kecerdasan buatan (AI), Sunarto bilang Mahkamah Agung telah memanfaatkan teknologi AI, salah satunya melalui aplikasi Smart Majelis.
Aplikasi ini menggunakan AI untuk membantu penunjukan majelis hakim secara otomatis, dengan mempertimbangkan faktor-faktor seperti beban kerja, pengalaman, dan keahlian hakim. Namun demikian, Sunarto menegaskan profesi hakim tidak bisa digantikan oleh kecerdasan buatan.
#bali #mahkamahagung #universitasudayana
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/nasional/603193/ketua-ma-berikan-kuliah-umum-di-universitas-udayana-ungkap-tantangan-di-era-society-5-0-ma-news