BANDUNG, KOMPASTV - Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi menyatakan merasa tidak ada penolakan dari warga Sleman atau Yogyakarta saat dirinya berkunjung pada 5 Agustus 2025.
"Yang bikin spanduk penolakan siapa kita enggak tahu, kan bisa dilihat di postingan saya di mana warga di sana ribuan di acara Gus Miftah, ya kan? Ulang tahun pesantren Ora Aji, ya di situ berjubel," kata Dedi Mulyadi saat diwawancara di Bandung, Jumat (8/8/2025).
Dedi Mulyadi justru merasa kehadirannya di Sleman justru disambut antusias oleh ribuan warga.
"Mereka bahagia dan wisata di Jogja saya lihat relatif sangat baik, ya kunjungannya tinggi dan kunjungannya adalah masyarakat biasa dari berbagai tempat saya ketemu orang Jogja, orang Kalimantan, orang Sulawesi, orang Sumatera Barat, orang Aceh, saya lihat dan mereka berdialog dengan saya sepanjang jalan saya belanja," katanya.
Sebelumnya sempat muncul spanduk yang memprotes kebijakan Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi.
Adapun spanduk bertuliskan 'selamatkan pariwisata dari gubernur pencitraan KDM'.
Bagaimana pendapat Sahabat KompasTV terkait berita ini, tulis di kolom komentar ya!
Video Editor: Lintang
#dedimulyadi #gubernurjawabarat #spanduktolakdedi
Baca Juga Kondisi Terkini TKP Penjarahan di PT IMIP Morowali, Banyak Bekas Terbakar? | KOMPAS PETANG di https://www.kompas.tv/regional/610480/kondisi-terkini-tkp-penjarahan-di-pt-imip-morowali-banyak-bekas-terbakar-kompas-petang
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/nasional/610485/respons-santai-dedi-mulyadi-terkait-isu-penolakan-saat-kunjungan-ke-sleman